Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2013

Karbondioksid

menghirup ku sesak menghindarpun ku tersekak diantara kepulan asap yang merobek dada tanpa babibu Tak dimana seolah dia adalah biasa biasa bagi penikmat candu yang menggantungkan bibir pada kumpulan batang beraroma hirup, resap dan mengepulkan asap asap racun pembunuh.. ah.. Makin ku sesak... saat hampir tiap ruang kujumpai terelak mungkin sesaat.. tapi resahku tak berkesudah hingga tubuhku istirahat... *saat asap rokok tetangga yg tiap hari mengepul menyebrang hingga ke kamarku..181213
Ku merindu pada malam Seperti bintang ketika berawan Bertaburan menebar sinar diluasnya jagat raya... Sempurna ciptaanMu wahai penguasa semesta Tak habis kata tuk memuja Tak habis aksara tuk merajut kata merangkai makna Segalanya tak berbanding engkaulah ESA

Cinta pagi

Ketika Ku cinta pagi.. Embun-embun itu enggan pergi Memeluk dalam hawa-hawa dingin seraya menebar wangi tanah.. Berkata, akulah yang tak berpindah. Ketika ku cinta pagi... Bunga tamanpun merekah,enggan layu Sambil Merayu pada bayu, jagalahku Ketika kucinta pagi.. Cerita ini Bersamamu slalu..

Hipertiroid

Wah...wah...sepertinya horman tiroid ini semakin besar saja seiring bertambahnya hari. Tempat dan kondisi yang tak berubah membuat semakin parah. Berharap ada pemulihan dari kondisi kemerosotan hari-hari sebelumnya sepertinya hanya akan menjadi angan dan harapan belaka. No change to be good. Alhasil bukan melahirkan kebaikan tapi melahirkan spesies-spesies baru yang lebih buruk. Program "yodium" tuk memulihkan penyakit tiroid sepertinya stagnan. Tak ada kemajuan. Dan sepertinya hanya menjadi program abal-abal yang sekedar memoles bibir bibir pucat agar tetap memerah. Disayangkan pula, kekuatan tuk mengahalau tak sebanding dengan segala kepentingan yang menunggangi. Dan hasilnya yah seperti ini...tiroid meraja mengubah statusnya sendiri menjadi hipertiroid.. Kadolo Bad days.. Rabu,02/10/2014

Karena Cinta itu Sederhana

Pada cinta kita belajar. Belajar akan adanya kasih, sayang, peduli dan saling berbagi. Dengannya kita mengenal dunia, aku, kamu dan kita.  Mengenal damai pada rasa yang bergemuruh resah, kacau, dan amarah. Karena cinta adalah pena dan tinta yang menuliskan keindahan. Mengubah suram menjadi terang, menyegarkan yang layu, dan mencerahkan wajah-wajah yang cemberut. Karena cinta adalah kebahagiaan, keikhlasan maka ia tidak akan menyakitkan dan tersakitkan. Ya...Karena cinta adalah pemahaman yang lahir dari kesederhanaan. Maka cinta adalah sederhana. ♡^▽^♡ Kadolo, 2 maret 2013

Aku, Kamu dan kita

Aku adalah bagian dari kamu.Bagian dari hari yang bersamamu dalam waktu ,ruang dan tempat yang berbeda. Pada saat masa dengan dinamika yang sama. Berputar,melingkar, lurus dan berkelok.  Bumi berputar, berotasi serupa roda. Dan tak satupun tahu kelak sesuatu menjadi bagian dari kamu atau aku. Entahlah. Ini adalah kamu bagian dari ceritaku atau mungkin aku bagian dari ceritamu. Halaman satu. Balik lagi ke cerita bumi, saat ini sama mungkin esoklah beda atau bisa jadi sama ataupula sangat berbeda. Hari ini ada bisa jadi esok adalah hilang. Ketiadaan. Dan ini ketetapan yang telah tertulis dalam lauhul mahfudz. Menjalani adalah kewajiban. Jika diam maka aku,kamu adalah stagnan. Berdefinisi nol. Kamu bergerak memacu, berenergi dan berhasil. Bisa jadi kamu berdefinisi satu,dua, tiga atau berapapun nilainya. Dan nyatanya benar. Kamu bergerak. Halaman dua. Perjalanan Aku,kamu dan kita serupa halaman. Halaman buku yang berlembar-lembar. Aku diam, masih mengeja maka layaklah mas

Sapa salam

Disaat pagi saya selalu mau bilang selamaaat pagiii... **** Celoteh riang anak-anak selalu menggelitik. Mereka selalu memanggilku kakak..., tata ala dengan lidah cadelnya. Karena belum mampu menyebut huruf "K". Tata ala...bikin apa..? Minta tue... Nunu mau matan bituit totat...sambil menuju kaleng khong guan dan memegang sendok. Kaleng itu memang cukup rapat kututup agar tetap renyah.. Tataa alaa....telas..!! Sambil Terus berusaha membuka tutup kaleng biskuit yang slalu dia anggap bisa. Nunu memang anak selalu mau mencoba. Setelah pernah melihat ku membuka kaleng dengan sendok. Dia tak mau dibantu meski ku tau dia tak mampu. Saya hanya melihatnya berusaha membuka kaleng semampunya sambil tersenyum..dan akhirnya menyerah. Tata alaaa telaas..! Sekali lagi keluhnya. Tuh kan, tdi kakak mau bukakan nurul ndak mau.. Ni...biskuit coklatnya.. Nurul mengambilnya...smbil tersenyum riang. Tangan kanannya yang kecil pun masuk dalam kaleng sambil menari-nari mencari biskuit la

Hilang

Di rimbunnya pohon itu meranggas kering di kemarau... Di hijaunya daun itu menguning hingga layu Terkulai jatuh pada waktu... Di embun yang perlahan sirna seiring unjuk tangan matahari... Memaksa pergi kabut dan dingin yang menggigit... Tak elok menyalah matahari... Tak elok pula menyalah waktu... Karna kau hanya berdiam... maka hilang jua ia tak bisa kau percaya... kadolo,12022013 *Untuk yg hilang..